Apa Itu Smart City Dan Contohnya

Halo semuanya pada artikel kali ini alafgani.web.id akan memberikan informasi seputar mengenal Smart City. langsung saja kita pahami terkait ini yuk!

Apa Itu Smart City

Merupakan suatu konsep pengembangan kota yang menerapkan dan mengimplementasikan teknologi secara inovatif, efektif, dan efisien dengan cara menghubungkan infrastruktur fisik, ekonomi, dan sosial dalam suatu kawasan, sehingga dapat meningkatkan pelayanan dan mewujudkan kualitas hidup yang lebih baik.

Isometric smart city background

source image(freepik.com)

Smart City adalah performansi yang baik untuk sebuah kota, yang didukung oleh kombinasi cerdas dari berbagai aktivitas, kajian, penemuan, serta kesadaran masyarakat kota tersebut. Smart city diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi pemerintahan, kehidupan sosial, transportasi, kualitas hidup, dan persaingan yang sehat di semua bidang, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.

Siapa Pencetus Konsep Smart City?

Konsep smart city telah menjadi isu penting di berbagai penjuru dunia saat ini. Awalnya, konsep ini diperkenalkan oleh perusahaan International Business Machines (IBM) pada tahun 1990-an, setelah sebelumnya dibahas oleh para ahli dunia dengan istilah digital city. IBM memberikan pengertian awal bahwa smart city adalah kota di mana setiap instrumennya saling terhubung dan berfungsi secara cerdas.

• Smart City 1.0: Technology Driven

IBM dan beberapa perusahaan teknologi besar di Amerika lainnya telah mengidentifikasi potensi teknologi untuk mengubah kota menjadi tempat yang lebih efisien dan didukung oleh teknologi canggih bagi para inovatornya. Tak dapat dipungkiri, kota-kota di seluruh dunia saat ini bersaing ketat untuk menerapkan visi dalam pengelolaannya. Visi teknologi-sentris dari tentunya dapat mendorong terciptanya lapangan pekerjaan dan peningkatan ekonomi kota.

source image(freepik.com)

• Smart City 2.0: Technology Enabled, City-Led

Pada fase ini, kota dipimpin oleh walikota dan administrator kota yang memiliki pemikiran maju. Dalam konteks ini, administrator kota membantu pemimpin dalam merencanakan masa depan kota dan berperan dalam menerapkan teknologi cerdas serta inovasi yang cemerlang. Mereka akan fokus mencari solusi agar teknologi dapat menjadi sarana utama dalam meningkatkan kualitas hidup.

• Smart City 3.0: Citizen co-creation

Pada tahun 2014, model baru mulai muncul, di mana kota-kota yang menerapkan konsep ini mulai melibatkan warganya untuk mendorong generasi masa depan dalam menciptakan model kota yang lebih cerdas. Contohnya, Kota Wina dan Barcelona, yang aktif menerapkan konsepnya dengan membangun ratusan proyek. Inisiatif ini juga diikuti dengan fokus yang kuat dalam melibatkan warga untuk menangani masalah perumahan dan kesetaraan gender.

Baca juga: Mengenal Smart Home Kelebihan Dan Kekurangannya

Kenapa Smart city butuh di terapkan?

Populasi dunia terus meningkat, dan urbanisasi semakin pesat. Pertumbuhan ini menyebabkan kepadatan di kota-kota besar di seluruh dunia, sehingga tantangan dalam pengelolaan kota pun semakin banyak.

Untuk mengimbangi pertumbuhan penduduk tersebut, beberapa negara menyadari bahwa kebutuhan akan keberlanjutan lingkungan serta aspek sosial dan ekonomi perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, integrasi teknologi dalam konsep dianggap sebagai salah satu solusi yang diperlukan.

Bagaimana penerapan teknologi dalam smart city?

Memanfaatkan kombinasi perangkat Internet of Things (IoT), solusi perangkat lunak, antarmuka pengguna (UI), dan jaringan komunikasi. Namun, teknologi yang paling fundamental dalam adalah IoT.

Konsep telah membawa perubahan signifikan dalam cara kota dikelola dan berfungsi. Dengan mengintegrasikan teknologi dan inovasi, kota-kota ini mampu meningkatkan efisiensi, pelayanan publik, dan kualitas hidup warganya. Meskipun tantangan masih ada, upaya untuk menciptakan lingkungan yang lebih cerdas dan berkelanjutan terus berkembang. Ke depan, penting bagi semua pemangku kepentingan—baik pemerintah, masyarakat, maupun sektor swasta—untuk berkolaborasi dalam mewujudkan visi. Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat membangun kota yang tidak hanya efisien, tetapi juga inklusif dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

Leave a Comment