Halo semuanya, pada artikel alafgani.web.id kali ini akan membahas tentang pengertian directive angularjs dan contohnya, pada step ini. kita akan mencoba memahami directive angularjs beserta codingnya.
Pengertian AngularJS
AngularJS adalah kerangka kerja JavaScript yang digunakan untuk membangun aplikasi web dengan menggunakan pola desain Model-View-Controller (MVC). Di dalam AngularJS, directive angularjs merupakan komponen utama yang memungkinkan Anda untuk membuat dan mengatur perilaku elemen HTML.
Directive AngularJS
Pengertian Directive Angularjs, Directive AngularJS digunakan untuk memperluas fungsionalitas HTML dengan menambahkan perilaku kustom. Directive dapat digunakan untuk membuat elemen HTML yang dapat dipakai kembali, memanipulasi tampilan, menyembunyikan/menampilkan elemen berdasarkan kondisi, atau bahkan berinteraksi dengan model data.
Anda dapat membuat directive baru dengan menggunakan API AngularJS yang disediakan. Sebuah directive dapat terdiri dari properti dan metode yang mendefinisikan perilaku dan tampilan elemen HTML yang terkait. Properti dan metode ini didefinisikan dalam objek JavaScript yang disebut dengan directive definition object (DDO). nah sekarang kita sudah tahu kan dari Pengertian Directive Angularjs? kita lihat contohnya yuk!
Contoh Directive AngularJS
Berikut ini adalah contoh sederhana dari sebuah directive pada AngularJS:
app.directive('myDirective', function() {
return {
restrict: 'E',
template: '<div>Hello, Directive!</div>'
};
});
Dalam contoh di atas, kita membuat sebuah directive dengan nama ‘myDirective’. Directive ini akan menambahkan elemen <my-directive>
ke dalam HTML. Properti restrict
digunakan untuk membatasi penggunaan directive pada elemen tertentu, dalam contoh ini, directive hanya bisa digunakan pada elemen tipe E (elemen).
Properti template
menentukan tampilan dari elemen directive tersebut. Dalam contoh ini, elemen directive akan menampilkan teks “Hello, Directive!”.
Setelah directive didefinisikan, Anda dapat menggunakannya dalam HTML seperti ini:
<my-directive></my-directive>
Kemudian, saat halaman web dijalankan, directive akan digunakan dan elemen <my-directive>
akan diganti dengan tampilan yang ditentukan dalam template directive.
Selain itu, AngularJS juga menyediakan directive built-in seperti ng-repeat
, ng-model
, ng-click
, dan banyak lagi yang memudahkan dalam pengembangan aplikasi web.
Tonton video tutorial mengenai directive angularjs disini
PENUTUP
Terimakasih sekian dari saya tentang pembahasan directive angularjs. semoga kita selalu sehat terus dalam menimba ilmu.
Kunjungi juga:
Tutorial Membuat Website WIX Tanpa Ngoding
Tutorial Integrasi Payment Gateway di WordPress
Baca Juga: 5 Topik ! Penjelasan AngularJS
Menyukai Kucing, Terkadang ngopi dikala Hujan, Menyukai Blog dan Website. Sekarang berfokus kepada SEO.